APLIKASI PENDETEKSI MAGNET DENGAN SENSOR MAGNETIC REED SWITCH




Gambar Acuan


Bab 23 Gambar 23.4




    
a.Untuk mengetahui cara kerja rangkaian aplikasi pendeteksi magnet
b.Untuk mengetahui rangkaian aplikasi proteus Sensor Magnetic Reed Switch




a.Alat
  • DC Voltmeter

    Voltmeter DC yaitu alat ukur biasa digunakan untuk mengukur tegangan DC dengan cara mengukur beda potensial dari tegangan DC antara 2 titik suatu beban listrik atau rangkaian elektronika. Penambah sebuah tahanan seri atau pengali (multiplier), mengubah gerakan d’arsonval menjadi sebuah voltmeter arus searah.
  • Ground
    Grounding atau Pentanahan adalah sistem pentanahan yang terpasang pada suatu instalasi listrik yang bekerja untuk meniadakan beda potensial dengan mengalirkan arus sisa dari kebocoran tegangan atau arus dari sambaran petir ke bumi.

  • Logic-State
    Gerbang logika atau gerbang logik adalah suatu entitas dalam elektronika dan matematika Boolean yang mengubah satu atau beberapa masukan logik menjadi sebuah sinyal keluaran logik. Gerbang logika terutama diimplementasikan secara elektronis menggunakan diode atau transistor, akan tetapi dapat pula dibangun menggunakan susunan komponen-komponen yang memanfaatkan sifat-sifat elektromagnetik (relay), cairan, optik dan bahkan mekanik."
  • LED

    Light Emitting Diode atau yang sering disingkat LED merupakan sebuah komponen elektromagnetik yang dapat memancarkan cahaya monokromatik melalui tegangan maju. LED terbuat dari bahan semi konduktor yang merupakan keluarga dioda.


b.Bahan
  • Sensor Magnetic Reed Switch


    Magnetic Reed Switch
adalah sebuah saklar listrik yang dioperasikan oleh medan magnet. Benda ini ditemukan di Bell Telephone Laboratories pada tahun 1936 oleh WB Ellwood. Bagiannya terdiri dari sepasang kontak logam mengandung Universitas Sumatera Utara besi dalam amplop tertutup rapat dalam kaca. Dalam keadaan biasa kontak terbuka, kotak akan menutup ketika medan magnet terdeteksi. Setelah medan magnet ditarik dari saklar, saklar reed akan kembali ke posisi semula.

  • Resistor


        Resistor merupakan salah satu komponen yang paling sering ditemukan dalam Rangkaian Elektronika. Hampir setiap peralatan Elektronika menggunakannya. Pada dasarnya Resistor adalah komponen Elektronika Pasif yang memiliki nilai resistansi atau hambatan tertentu yang berfungsi untuk membatasi dan mengatur arus listrik dalam suatu rangkaian Elektronika. Resistor atau dalam bahasa Indonesia sering disebut dengan Hambatan atau Tahanan dan biasanya disingkat dengan Huruf “R”. Satuan Hambatan atau Resistansi Resistor adalah OHM (Ω).


    • Transistor NPN


        NPN adalah transistor yang bekerja mengalirkan arus negatif ke positif sebagai biasnya. Transistor NPN mengalirkan arus negatif dari emitor menuju ke kolektor. Emitor befungsi sebagai input dan kolektor berfungsi sebagai kolektor.
    • Baterai

        Baterai adalah perangkat yang terdiri dari satu atau lebih sel elektrokimia dengan koneksi eksternal yang disediakan untuk memberi daya pada perangkat listrik seperti senter, ponsel, dan mobil listrik. Ketika baterai memasok daya listrik, terminal positifnya adalah katode dan terminal negatifnya adalah anoda.

    • Relay





    Reed Switch merupakan salah satu jenis sensor yang terbilang sangat sederhana. Kenapa dikatakan sederhana? karena reed switch ini hanya terdiri dari dua buah plat yang saling berdekatan.

    Reed Switch adalah sensor yang berfungsi juga sebagai saklar yang aktif atau terhubung apabila di area jangkauan nya terdapat medan magnet. Medan magnet yang cukup kuat jika melalui area sekita reed switch, maka dua buah plat yang salaing berdekatan tadi akan terhubung sehingga akan memberikan rangkaian tertutup bagi rangkaian yang dipasangkan nya.

    Reed switch adalah salah satu jenis sensor yang sering juga digunakan pada mesin-mesin industri seperti halnya sensor photo dan proximity sensor, namun reed mempunyai cara kerja yang berbeda dan unik dan juga mempunyai bentuk yang cukup kecil namun rentan terhadap benturan.

    Pada alat penggerak berupa cylinder, biasanya telah dilengkapi dua buah sensor ini, yang berfungsi untuk mendeteksi gerakan cylinder ketika up/naik atau down/turun, letaknya ada dibagian luar bawah dan luar atas pada body cylinder.

    Prinsip dasar kerja sensor ini sangatlah sederhana, yaitu apabila bagian permukaan dari sensor terkena medan magnet maka dua buah kontak plate tipis yang terdapat dibagian dalam sensor akan tertarik oleh medan magnet, sehingga kontak akan terhubung.

    Medan magnet untuk menggerakan reed switch, berasal dari piston yang terdapat dibagian dalam penggerak cylinder, yang bergerak naik dan turun, gerakan itulah yang dideteksi oleh reed switch.

    Sensor ini hanya mempunyai dua buah kabel untuk keluarannya, dan dihubungkan hanya ke beban yang kecil saja seperi relay, input module dll.





    1.Prosedur Percobaan
    1) Masukkan semua alat dan bahan ke skema rangkaian.
    2) Ke Terminals Mode, untuk mengambil Ground, serta ke generators mode untuk mengambil DC, lalu ke Instruments untuk mengambil DC voltmeter dan DC ammeter. Letakkan pada skema
    3) Sambungkan semua kabel.
    4) Ubah string pada resistor menjadi 500, dan isi DC menjadi 12 V
    5) Sebelum diuji, ubah program file pada flame sensor menjadi MagneticReedSwitchesLibraryTEP.HEX
    6) Rangkaian sudah dapat diuji

    2.Rangkaian Percobaan




    Prinsip Kerja :

                Ketika sensor mendeteksi adanya benda logammaka ada arus yang mengalir dari kaki Vout sensor. Dan akan terdeteksi nilai arus pada dc voltmeter pertama, lalu akan dihambat melalui resistor yang bernilai 10k dan setelah itu nilai arus akan berkurang  dan di baca melalui voltmeter kedua menjadi 0,87 Volt yang mana dengan nilai arus tersebut sudah cukup untuk mengaktifkan kaki base transistor, lalu akan ada arus yang mengalir dari power supply menuju ke relay, menuju ke kaki kolektor lalu ke kaki emitor, dan akan berakhir di ground. Dengan adanya arus yang mengalir ke relay menyebabkan relay aktif dan switch akan berpindah dari kanan ke kiri yang mana arus akan mengalir ke baterai dan baterai mengalirkan arus untuk mengaktifkan komponen indikator yang telah dihambat oleh resistor 220 dan mengaktifkan komponen output rangkaian.

    3.Video




    4. File Download




       


    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

      BAHAN PRESENTASI MATA KULIAH ELEKTRONIKA 2021 OLEH : Nama : Zendri Ervan NIM : 2010953026 Dosen Pengampu : Dr. Darwison, MT Referensi : a....